NDUGA - Prajurit Lintas Udara 432 /WSJ bersama masyarakat melaksanakan ibadah hari Minggu Di Distrik Mbua, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, (30/06/2024).
Dalam bacaan Minggu pagi Pendeta Amis mengutip bacaan Alkitab “Tetapi, kata Samuel, "Apakah Tuhan berkenan pada kurban bakaran dan kurban sembelihan sama seperti kepada mendengarkan suara Tuhan? Sesungguhnya, mendengarkan lebih baik daripada kurban sembelihan, mengindahkan lebih baik daripada lemak domba jantan." (1 Samuel 15:22).
“Bukti dari mengasihi adalah memberi. Ya, memberi merupakan salah satu cara menyatakan kasih dan kepedulian. Karena itu, pemberian cenderung disambut atau diterima dengan baik. Padahal, tak selamanya ada hati yang tulus mengasihi di balik sebuah pemberian. Ada pula motivasi untuk menjilat, mengikat, menutupi kesalahan, dan lain sebagainya”.
“Bukan berarti meremehkan persembahan, tetapi keadaan hati menentukan nilai kurban yang dipersembahkan”.
“Keikhlasan kita untuk berbuat terbaik dari hati yg paling dalam akan membawa dampak yang baik buat kita semua dari seluruh unsur baik Tokoh masyarakat, tokoh agama, dan bapa tentara yang ada di distrik Mbua seperti yg telah di lakukan sekarang, " tegasnya
Baca juga:
Kaum Sodom, Sejarah Terulang Kembali
|
Sertu Ridolof mengungkapkan, ”kami akan terus mendukung gerakan Imanuel yg di gaungkan bapak Pendeta Johanes dengan Konsisten, " ungkapnya.